Beritainvestigasinews.id, Nganjuk - Menyikapi situasi terkini, Ketua DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Nganjuk, H. Murkani, mengajak seluruh masyarakat untuk tetap tenang serta menjaga ketertiban. Ia menegaskan bahwa menyampaikan aspirasi merupakan hak setiap warga negara, bahkan melalui aksi unjuk rasa, namun harus dilaksanakan dengan cara yang santun, beretika, dan ditujukan untuk kemaslahatan umat. Minggu (7/9/2025).
H. Murkani menekankan bahwa aspirasi tidak boleh dilakukan dengan cara-cara yang merusak. Menurutnya, anarkisme justru akan menimbulkan mudarat dan menghilangkan nilai dari tujuan mulia yang ingin disampaikan.
Baca Juga: Satlantas Polres Nganjuk Raih Juara 2 Lomba Kampung Tertib Lalu Lintas Tingkat Polda Jatim 2025
“Marilah kita isi kemerdekaan ini dengan karya yang bermanfaat. Dengan semangat gotong royong, InsyaAllah Nganjuk akan tetap kondusif serta diberikan keberkahan oleh Allah SWT. Aspirasi hendaknya disampaikan dengan tertib, penuh akhlakul karimah, serta menghindari anarkisme. Saya juga berpesan agar masyarakat lebih bijak dalam bermedsos dan tidak mudah terprovokasi isu-isu yang berkembang,” tutur H. Murkani.
Baca Juga: Kapolres Nganjuk Hadiri Bakti Sosial dan Olahraga Bersama Peringati HUT TNI ke-80
Kapolres Nganjuk AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M., mengapresiasi imbauan dari Ketua LDII Kabupaten Nganjuk tersebut. Ia menegaskan bahwa kepolisian siap menjaga keamanan dan memberikan pelayanan kepada masyarakat, selama aspirasi disampaikan dengan damai dan tidak menimbulkan gangguan kamtibmas.
“Kami sangat mendukung aspirasi yang disampaikan secara tertib dan damai. Mari kita bersama-sama menjaga Nganjuk tetap aman, kondusif, dan jauh dari tindakan anarkisme,” tegas Kapolres.
Baca Juga: Kapolres Nganjuk Hadiri Pembukaan Musda VIII LDII Kabupaten Nganjuk
Seruan LDII Nganjuk ini diharapkan mampu mendorong masyarakat agar lebih arif dalam menyampaikan pendapat, memperkuat persaudaraan, dan menjadikan setiap aspirasi benar-benar membawa manfaat bagi umat dan bangsa.(Yayuk)
Editor : Nugik Ramadhan
