Beritainvestigasinews.id _ Sampang – Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) semakin nyata memberi manfaat bagi masyarakat Kabupaten Sampang. Dapur Jimad Sakteh Yayasan Rumah Juang Garuda Emas yang berlokasi di Dusun Tongoh Barat, Desa Pangongsean, Kecamatan Torjun, diresmikan oleh Wakil Bupati Sampang, Ahmad Mahfudz AQ, Senin, 15 September 2025.
Peresmian tersebut berlangsung khidmat dan mendapat perhatian luas. Hadir dalam kesempatan itu jajaran Forkopimcam, anggota DPRD Jawa Timur, Ketua DPRD Kabupaten Sampang, serta tokoh masyarakat setempat. Kegiatan juga dirangkai dengan pemberian santunan kepada anak yatim sebagai bentuk kepedulian sosial.
Baca Juga: KPK Undang Pemkab Sampang untuk Evaluasi dan Perbaikan Tata Kelola Pemerintahan
Ketua Dapur Jimad Sakteh Yayasan Rumah Juang Garuda Emas, H. Munadi, menyampaikan bahwa pihaknya telah
menyalurkan makanan bergizi kepada 2.640 penerima manfaat.
Adapun penerimanya berasal dari kalangan pelajar mulai tingkat PAUD hingga SMA sederajat di enam desa sebagian, jumlah tersebut belum termasuk kategori khusus seperti ibu hamil dan menyusui.
“Alhamdulillah hingga saat ini program Makanan Bergizi Gratis telah menjangkau 2.640 penerima manfaat. Itu pun belum termasuk ibu hamil dan menyusui. Artinya, cakupan program ini masih bisa terus diperluas agar semakin banyak masyarakat yang terbantu. Kami berharap adanya dukungan berkelanjutan dari semua pihak agar manfaat yang dirasakan semakin merata,” ujarnya.
Baca Juga: Dukungan Pemkab Sampang untuk PMI: Wujud Sinergi dan Kemanusiaan
Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Sampang, Ahmad Mahfudz, menyampaikan apresiasinya terhadap upaya yayasan dalam mendukung program nasional. Ia menegaskan pentingnya sinergi semua pihak agar program MBG dapat terus berjalan dengan baik.
“Program ini harus kita syukuri bersama. Pemerintah daerah akan terus mendukung, namun saya harap kualitas tetap terjaga dan pelaksanaannya sesuai aturan. Mari kita kawal agar program ini benar-benar memberi manfaat luas bagi masyarakat,” ucap Wabup.
Program MBG yang digagas Presiden RI, lanjut Lora Mahfudz, menjadi kabar baik bagi masyarakat Sampang. Menurutnya, program ini bukan hanya memenuhi kebutuhan dasar, tetapi juga berkontribusi menjaga kualitas kesehatan masyarakat.
“Harapan saya, seiring berjalannya waktu, penyediaannya semakin baik, kualitas tetap terjaga, dan tidak ada penyimpangan dalam pelaksanaannya. Kita semua wajib mengawasi bersama agar program ini berjalan efektif dan efisien sesuai indikator yang telah ditetapkan,” imbuhnya.
Baca Juga: Bupati Sampang Apresiasi Konferensi PGRI, Tekankan Pentingnya Peran Guru
Lora Mahfudz juga menegaskan pentingnya pengawasan kolektif dalam jalannya program. Di Kabupaten Sampang, Satgas Pengawasan Program MBG telah dibentuk dengan Wakil Bupati sebagai ketua, serta melibatkan unsur kejaksaan, kepolisian, TNI, dan pihak terkait lainnya.
“Artinya, pengawasan ini bersifat kolektif agar tujuan program benar-benar tercapai. Insya Allah saya siap berperan di dalamnya,” tegasnya.
Acara peresmian ditutup dengan penyerahan santunan kepada anak yatim, yang sekaligus menandai komitmen sosial Dapur Jimad Sakteh tidak hanya pada pemenuhan gizi masyarakat, tetapi juga pada kepedulian terhadap generasi yang membutuhkan.
Editor : Taufik
